Ombakberderai di tepi pantai, Angin berembus lemah-lembut. Puncak kelapa melambai-lambai, di ruang angkasa awan bertabut. Burung terbang melayang-layang, serunai berlagu alangkah terang. Bersuka
Majas adalah gaya bahasa figuratif yang membandingkan atau menyamakan sesuatu dengan yang lain. Majas juga bisa berfungsi sebagai alat untuk mengkiaskan. Secara garis besar majas dibagi menjadi 4 jenis. Pembagian ini berdasarkan fungsinya. 1. Majas Perbandingan; 2. Majas Pertentangan; 3. Majas Sindiran; 4. Majas Penegasan. Dari ke empat macam majas tersebut, lahirnya macam-macam majas yang lain. Mungkin kita sering mendengar majas personifikasi, majas metafora, majas hiperbola, Metonimia, simile, alegori, dan lainnya. Semua majas tersebut sebetulnya masuk ke dalam empat majas utama. Fungsinya adalah untuk membandingkan, mempertentangkan, menyindir, atau menegaskan sesuatu. Pada kesempatan kali ini kita akan mengenal macam-macam majas yang digunakan dalam puisi. Tentunya disertai dengan berbagai contoh puisi. Didalamnya juga kita akan mempelajari pengertian setiap majas. Sehingga lebih memudahkan kita untuk memahaminya. Majas Perbandingan Majas perbandingan adalah majas yang digunakan untuk memperbandingkan dua hal yang berbeda yang gunanya menekankan atau menguatkan kesan. Majas perbandingan terdiri dari Asosiasi atau perumpamaan Metafora Personifikasi Alegori Simbolik Metonimia Sinekdoke Simile Itulah macam-macam dari majas perbandingan. Berikutnya kita akan mempelajari atau menemukan majas perbandingan di dalam puisi. 1. Asosiasi atau Perumpamaan Majas asosiasi adalah majas yang membandingkan dua hal yang hakikatnya nya berbeda namun dianggap sama. Ciri khas dari majas asosiasi atau perumpamaan adalah penggunaan kata-kata yang memperbandingkan. Seperti bagaikan, laksana, seperti, seumpama, dll. Contoh Semangat yang begitu keras bagaikan baja. Kulitnya sangat halus seperti sutra. Contoh puisi yang menggunakan majas perbandingan asosiasi atau perumpamaan. Kau Kau bagaikan angin Mengalun lembut di sela hatiku Berdesir bagai semilir Menyejukkan jiwaku. Kau bagaikan air Menetes lembut ke lantai jiwa Membasahi kemarau panjang Menghidupkan bunga yang layu. Kau bagaikan mentari Menyinari hidupku Menghangatkan dengan cahaya Memberiku hidup penuh warna. 2. Majas Metafora Majas metafora adalah majas yang membandingkan dua hal secara langsung dengan perbandingan analogis. Perbandingan tersebut sebagai gambaran hakikat karena adanya persamaan. Contoh Anak kecil itu menjadi tulang punggung keluarganya. Bintang kelas itu selalu dicintai oleh guru dan teman-temannya. Perusahaan itu mesin uang yang tak pernah habis. Contoh majas metafora dalam puisi. Bintang Kau bercahaya Kau disuka Kau dicinta Kaulah bintang di hatiku. Terus-lah bercahaya Agar terang suasana Menghiasi jiwa Dengan rasa gembira. 3. Majas Personifikasi Majas personifikasi adalah majas yang membandingkan benda mati dengan manusia, seolah-olah bisa melakukan aktivitas sebagaimana manusia. Contoh Ombak berkejaran di tepi pantai. Angin menyentuh bunga-bunga itu. Langit muram sekali di pagi ini. Dedaunan bergoyang saat angin menerpa. Berikut ini contoh majas personifikasi dalam puisi. Ombak Di Tepi Pantai Di Pagi yang sangat indah Di tepi pantai yang ceria Kulihat ombak datang Berkejar-kejaran dari lautan. Ia menggulungkan diri Lalu pecah di alam sunyi Menghempas di bebatuan Menari penuh keindahan. 4. Majas Alegori Majas alegori adalah majas perbandingan yang bertautan satu dan yang lainnya dalam kesatuan yang utuh. Majas ini seringkali digunakan dalam bentuk cerita. Di dalamnya terdapat banyak ibarat atau perumpamaan. Contoh Rumah tangga ibarat perahu di lautan. Ia harus siap menghadapi badai dan gelombang. Jangan sampai rapuh ataupun tenggelam. Berikut ini merupakan contoh puisi yang memiliki majas alegori. Impian Impian seseorang ibarat sebuah piala. Ia bukanlah hadiah yang diberikan cuma-cuma. Tetapi piala yang harus diperjuangkan sekuat tenaga. Maka jadilah prajurit untuk impianmu. Yang tak lelah berjuang. Yang kalah pun berpantang. Dan setiap perjuangan adalah kebahagiaan. Ketika tenaga kita tumpah; ketika rintangan menghadang - semua itu adalah kebahagiaan bagi prajurit impian. 5. Majas Simbolik Majas simbolik adalah gaya bahasa yang membandingkan sesuatu dengan simbol tertentu. Simbol tersebut biasanya menggunakan benda atau binatang atau tumbuhan. Misalnya singa untuk menyimpulkan lelaki yang kuat . Atau warna putih menyimbolkan untuk menyimpulkan kesucian. Sedangkan bunga biasanya dipakai untuk menyimbolkan keindahan atau wanita. Berikut ini contoh puisi yang mengandung majas simbolik. Kusangka Kusangka bunga masih berseri Rupanya banyak kumbang yang hinggap Hilang harum serta wangi Bunga layu di tangkai tua. Kusangka bunga putih bersih Ingin kusunting penghias jiwa Rupanya kumbang merusak sudah Bunga layu ditinggalkan dia. 6. Majas Metonimia Majas metonimia adalah majas yang mengambil satu bagian tertentu untuk menggantikan benda tersebut. Misalnya dengan menyebut merk secara langsung. Contoh Ia pulang kampung dengan menggunakan Yamaha bututnya. maksudnya motor merk yamaha. Kami berangkat ke Padang dengan Garuda. maksudnya, menggunakan pesawat Garuda. Berikut ini contoh majas metonimia dalam puisi. Kota Pengap sekali udara Mengepul kotor polusi Dari yamaha, honda, toyota, dan binatang kota lainnya. Manusia telah kehilangan Rasa keinsanannya. Mereka dibangunkan beker, Diatur oleh jadwal, Dan hidup untuk bekerja. 7. Majas Sinekdok Majas sinekdok adalah majas yang menyebutkan sebagian untuk menggantikan benda secara keseluruhan atau sebaliknya. Contoh Final badminton mempertemukan Indonesia dengan Malaysia. Singapura menentukan nasibnya dalam pemilihan raya. Batang hidungnya belum juga kelihatan. Sekarang saatnya menemukan contoh majas sinekdok dalam puisi. Malam Di Desa Malam telah menurunkan Jubah hitamnya berhias gemintang. Dan alampun mulai sunyi Seolah ditelan oleh kesenyapan. Telah terpejam Seluruh mata insan. Telah bernyanyi Hewan-hewan di belantara hutan. Malam telah meninabobokan Segenap insan di peraduan. 8. Majas Simile Simile atau ibarat adalah salah satu majas dalam bahasa Indonesia. Simile adalah majas yang membandingkan sesuatu hal dengan hal yang lainnya dengan menggunakan kata penghubung atau kata pembanding. wiki. Jadi, majas simile merupakan majas perumpamaan. Pada majas simile perumpamaan dinyatakan secara terbuka, misalnya dengan menggunakan kata-kata seperti, bagaikan, laksana. Contoh Jalanmu sangat lambat seperti kura-kura. Cuacanya dingin seperti di kutub saja. Dia keras kepala seperti batu. Si kembar itu bagaikan pinang dibelah dua. Mari kita perhatikan majas simile dalam puisi. Usia Bagaikan sehelai daun Menua di tangkai sana Kering kerontang Hilang kesegarannya. Lalu jatuh perlahan Hanya terkena hembusan angin. Usia bagaikan daun tua Yang diterpa dingin udara Ke tanah dia berada Membusuk, terlepas dari tangkainya. 2. Majas Pertentangan Majas pertentangan adalah gaya bahasa figuratif yang menyatakan pertentangan dengan tujuan untuk memberikan kesan dan pengaruhnya kepada pembaca atau pendengar. Dengan majas pertentangan, sebuah pesan akan tersampaikan dengan pengaruh yang lebih besar. Majas pertentangan terdiri dari 4 jenis 1. Majas Paradoks 2. Majas Litotes 3. Majas Hiperbola 4. Majas Antitesis Untuk memahami penggunaan majas pertentangan , baik dalam kalimat maupun puisi, marilah kita pelajari dengan lebih seksama. 1. Majas Paradoks Majas paradoks adalah majas yang menyatakan pertentangan antara pernyataan dengan fakta. Contoh kalimat Banyak sekali orang yang miskin di negeri yang kaya ini. Di tengah keramaian kota ini, hatinya benar-benar merasa kesepian. Di tengah hujan dingin itu, hatinya merasa hangat oleh kenangan. Di bawah ini contoh majas paradoks dalam puisi. Sedih Oh betapa cantiknya dirimu Bersanding di pelaminan Yang penuh dengan keindahan. Oh betapa manisnya senyummu Yang menghiasi bibir Di tengah para tamu undangan. Oh betapa bahagianya Pancaran wajahmu Yang bercahaya sangat menawan. Tapi hatiku sedih di tengah kebahagiaan. Hatiku sepi di tengah keramaian. Hatiku patah di tengah keceriaan. mengapa ? Mengapa? Bukan diriku yang bersanding denganmu. 2. Majas Litotes Majas litotes adalah majas yang mengungkapkan sesuatu dengan cara berlawanan dari kenyataan, dengan mengecilkan sesuatu tersebut dengan tujuan merendahkan diri. Contoh kalimat Mampirlah ke rumah saya yang sederhana. Kenyataannya rumahnya mewah Saya sih orang bodoh kurang paham masalah itu. Kenyataannya ia orang yang pandai Makanlah seadanya hanya dengan nasi dan garam. Kenyataannya makanan beraneka macam Saya hanya seorang kuli saja. Kenyataanya Ia bekerja di perusahaan besar Contoh Puisi Gadis Desa Aku ingin jatuh cinta Kepada seorang gadis desa. Cintaku akan sangat sederhana Seperti bunga-bunga yang mekar di sana. Yang memberi sekedar warna Agar hari-hari tampak ceria. Atau sekedar memberi aroma Agar segar penjuru udara. Cintaku padanya Adalah cinta yang sederhana. Seperti dedaunan Yang menguncup di waktu senja. Dan mekar kembali nanti Ketika datang waktu pagi. Tak ada yang istimewa Aku hanya ingin bersamanya Menghabiskan waktu Di rumah yang sederhana. Yang halamannya Penuh dengan bunga-bunga, Berwarna kuning, putih, dan merah. Ada juga setangkai anggrek Yang menggantung di antara dahan pepohonan. Aku hanyalah pemuda desa Yang ingin jatuh cinta Pada gadis desa Dengan cinta yang sederhana. 3. Majas Hiperbola Majas hiperbola adalah gaya bahasa yang melebih-lebihkan sesuatu dari kenyataan. Contoh kalimat Real Madrid baru saja menghancurkan Barcelona. Ia tenggelam dalam kesedihan. Dani tak peduli meskipun harus menyebrangi lautan. Toni bekerja keras, membanting tulang demi keluarga. Harga bahan makanan terus melambung tinggi. Sedih Masa mudaku telah berlalu Usiaku hampir habis Waktu senja telah datang Tak lama lagi mungkin pulang. Kini penyesalan baru terasa Untuk segenap bernama dosa Tergenang diriku dalam kubangan; Kubangan kemurkaan. 4. Majas Antitesis Majas antitesis adalah gaya bahasa yang menggunakan kata berlawanan. Contoh dalam kalimat Tua muda, besar kecil, semuanya larut dalam perayaan itu. Orang kota, orang desa, semuanya merasakan bahagia. Orang pandai, orang bodoh, semuanya pernah menderita. Segalanya Segalanya kuserahkan pada-Mu Hidupku, matiku, ibadahku. Kepada-Mu kuhadapkan wajahku Kuserahkan pada-Mu masalahku Kuletakan kepada-Mu bebanku. Aku beriman kepada-Mu Berharap pada surga-Mu Berlindung dari neraka-Mu. 3. Majas Sindiran Majas sindiran adalah majas yang digunakan untuk menyindir baik secara langsung maupun tidak langsung. Majas sindiran terdiri dari 3 jenis, yaitu Ironi Sinisme Sarkasme Biasanya orang akan menggunakan tiga majas tersebut untuk menyindir. Majas Ironi Majas ironi merupakan majas untuk mengungkapkan sindiran dengan menggunakan pertentangan di dalamnya. Contoh kalimat dengan majas ironi. Ini dia murid teladan. Jam segini baru datang. Jakarta sangat indah dengan sampah-sampahnya. Suaramu sangat merdu seperti kodok di musim hujan. Kita bisa menemukan puisi yang mengandung majas Ironi pada puisi karya Taufik Ismail. Salah satu puisi Taufik Ismail yang menggunakan majas ironi adalah “Malu Aku Jadi Orang Indonesia.” Berikut ini sedikit petikan dari puisi karya Taufik Ismail. Di negeriku yang didirikan pejuang religius Kini dikuasai pejabat rakus Kejahatan bukan kelas maling sawit melainkan permainan lahan duit Di negeriku yang dulu agamis Sekarang bercampur liberalis sedikit komunis Ulama ulama diancam karena tak punya pistol Yang mengancam tinggal dor Majas Sinisme Sinisme merupakan salah satu majas sindiran yang mengungkapkan sindiran secara langsung. Contoh kalimat bermajas sinisme Rasanya ingin muntah kalau ingat kelakuanmu. Majas Sarkasme Majas sarkasme adalah gaya bahasa yang dipakai oleh orang-orang yang marah tanpa kendali emosi. Contoh kalimat Muntah aku kalau ingat dia! Masakannya ngga enak. Kasihan lidahku kalau dipakai mencicipinya. Percuma saja pendidikan S2. Mengerjakan tugas seperti itu tidak becus. Mukanya benar-benar menyebalkan. 4. Majas Penegasan Majas penegasan adalah gaya bahasa figuratif yang menggunakan kata-kata atau makna berulang untuk memberi penekanan. Majas penegasan terdiri dari Pleonasme Repetisi Paralelisme Tautologi Klimaks Antiklimaks Retorik Majas Pleonasme Majas pleonasme adalah majas yang menambahkan informasi tambahan pada informasi yang sudah jelas. Fungsinya adalah untuk menguatkan informasi yang sudah ada. contoh Mereka mendaki ke atas bukit tersebut. Mereka mendaki ke bukit tersebut Ia turun ke bawah. informasi tambahan - ke bawah. Saya melihatnya dengan mata saya sendiri. informasi tambahan - dengan mata saya sendiri Bromo Menanjak terus ke atas Tinggi menjulang menyentuh awan Berdiri tegak dengan gagah Bromo, engkau sungguh mempesona. Wajahmu menyimpan rindu Yang kau taburkan ke hati kami Pesonamu menggugah jiwa Betapa indah engkau dicipta. Majas Repetisi Majas repetisi adalah majas yang menggunakan pengulangan kata atau makna. Contoh Engkaulah yang kurindu, kucinta, dan kusayang. Aku akan terus bekerja, bekerja, dan bekerja agar dapat membeli mobil Alphard. Aku sudah memaafkanmu. Tapi kamu mengulangi, mengulangi, dan mengulanginya lagi. Yang diingat hanyalah istrinya, istrinya, dan istrinya saja. Gadis Manis Dialah gadis manis Yang berwajah teduh Berwajah manis Berwajah anggun. Hatinya baik Menolong sesama Tanpa pernah meminta Tuk memuji dirinya. Majas Paralelisme Majas paralelisme adalah gaya bahasa yang mengulangi makna yang saling berkaitan. Contoh puisi yang menggunakan majas paralelisme. Cinta adalah pengertian Cinta adalah pengorbanan Cinta adalah perjuangan Cinta adalah kebahagiaan. Di mana ada cinta Di situ ada rindu. Di mana ada cinta Di situ ingin bertemu. Di mana ada cinta Di situ debar di dada. Di mana ada cinta Di situ ada gejolak rasa. Majas Tautologi Tautologi adalah gaya bahasa yang mengulang satu kata untuk menegaskan maksud. Atau kata yang memiliki kesamaan makna. Contoh kalimat Bukan, bukan, bukan dia yang kucintai. Tapi kamu yang kucintai. Dia, dia, dia, dia saja yang ada di kepalamu. Sudah semestinya suami istri itu saling mencintai, menyayangi, dan mengasihi. Di bawah ini contoh puisi yang mengandung majas tautologi. Rindu Malam pun tak bisa menghentikan Bagaimana meredam hentakan Dada yang berdebar-debar. Dia, yang kucinta Dia, yang kurindu Dia, dia, dia, hanya dia yang mampu mencuri hati ini. Klimaks Majas klimaks adalah majas yang menyatakan beberapa hal secara berturut-turut dengan susunan semakin tinggi. Contoh kalimat Rapat hari ini dihadiri karyawan, manajer, dan direktur utama. Ia membagikan hadiah untuk adik, kakak, ayah, dan ibunya. Berhari-hari, berminggu-minggu, berbulan-bulan, ia masih menunggunya. Sekarang marilah kita menemukan contoh majas klimaks dalam bait puisi. Setiap pagi, setiap siang, setiap malam, namamu menghiasi dinding jiwaku. Ketika menulis puisi inipun Namamu menjadi jiwa Yang memberi nafasnya. Majas Antiklimaks Majas antiklimaks merupakan gaya bahasa yang menyebutkan beberapa hal secara hirarki dengan urutan yang menurun. Contoh kalimat Anak presiden, anak menteri, anak orang kaya, anak orang kere, kalau bersalah tetap harus dihukum. Orang tua, remaja, hingga anak-anak menyukai seni puisi. Yang lahir tahun 70-an, 80-an, hingga 90-an mengenal bintang film itu. Di bawah ini contoh penggunaan majas antiklimaks dalam puisi. Aku turun Dari puncak, ke lereng, ke lembah. Menyaksikan sungai yang indah, Dengan pemandangan begitu megah. Majas Retorik Retorik merupakan majas yang menggunakan pertanyaan tanpa perlu jawaban. Tujuannya adalah menegaskan, menyindir, atau menggugah. Contoh kalimat Siapa yang tidak tahu dengan presiden kita? Kata siapa orang sukses hanya bermodal kerja keras? Demikian artikel tentang macam-macam majas baik untuk puisi maupun contoh kalimat.
PuisiOmbak Lautan Untuk Anak Sekolah 1.1 Bermain di Tepi Pantai. Bersama ombak tak pernah usai. Hati takut rasa berdesir. Ombak besar tetap kunantikan. 1.2 Liburan Ke Pantai. Melihat ombak dari samudra. Ingin menyentuh ombak pantai. Main di pantai selalu kurang. 1.3 Indahnya Alam. Saat berdiri di Puisi Tentang PantaiBerikut akan diperlihatkan beberapa puisi tentang pantai yang bermula dari kekaguman akan situasi di sana. Pilihan kata puitis yang cuman dapat ditulis bila keadaan hati sedang damai karena menyaksikan deburan ombak dan rasakan sepoi-sepoi angin yang menyejukkan. Inilah wujud puisinya. Silakan dibaca kelompok puisi keelokan pantai dan puisi keelokan laut yang dibagi pada posting berikut, mudah-mudahan animo keelokan pantai dan laut melalui kelompok puisi berikut menjadi ide untuk jaga dan melestarikan kekayaan alam kita. Kelompok Puisi Keelokan Pantai dan Laut terbaik Sajak Tentang PantaiPuisi pantai yang tiba bergulung-gulungseperti mempunyai kaki yang demikian cantikaku duduk sekalian termenungmelihat yang cantikDi mana kutemukan kembalisebuah keelokanseperti keelokan yang kau punyaideburanmu sentuh kaki kuOmbakmu membuat aku terdiamaku duduk kagumdengan semua yang kau beri Pantai Laut Yang RamaiLaut tiba-tiba ramaideburan ombak terbawa anginke tengah samudera itusedang di bibir pantaiorang menari-nariLaut mengundang sehamparan gunung samuderahadirlah dari pelosok semuamenyaksikan kami menarimendekati akhir berikan airsaat badan bermandi peluhtetapi tidak boleh sajikan seudati*karena dia telah matiTiba,hadirlah dari pelosok semuaramaikan laut kami yang sepidengan lagumu yang penuh cintaPuisi Tentang Pantai Dan Senja Puisi Pantai Senja di Pantai iniDi pantai paling indah yang pernah aku saksikan iniSendiri,aku duduk di atas bentangan pasirsepasang mataku melihat langit di ufuk baratyang mulai warna kemerah-merahanoh, senja sudah datangsesaat lagi malam kan tibaAku jadi saksisaat langit ganti warnaaku jadi saksisaat keperkasaan si mentaritidak bermaknaapa-apa saat digelincirkan oleh si waktudibawa si mentari bersemayam dibalik cakrawalaKegelapan sudah tiba gantikan jelasSeperti itu jalan hidup manusiagelapjelassilih gantitinggal bagaimana kitadapat memberikan artimemberikan hargadari setiap saatyang sudah kita lewatiVideo Puisi Tentang PantaiPuisi Tentang Pantai Dan CintaSajak Pantai Ombak Laut KangenSetiap kaki mengambil langkahDekati pasir di pantai cantik,Setiap telinga dengar,Suara ombak yang berdebur,Karena itu pelan-pelanMerayap dalam hatiKangen yang menggeloraSeperti gerimis jatuh di bentangan ini membuncahSeperti ombak yang pecahDi atas batu, dia menghempaskanLalu pulang ke lautan. Puisi Tentang Pantai 2 3 4 BaitPuisi Pantai Ombak Di Tepi PantaiDi Tepi PantaiDebur ombakMerusak di tepi terhembus kurang kuat halusMenegur jiwa yang kusaksikan perahu nelayanTerumbang-ambing benar-benar perlahanDi atas air lautanAkan bertumpuSaat senja tiba Ombak Menghempaskan Di Atas BatuDuduk sendiri di tepi pantaiBergelora kudengar suara lautanTiba dengan bergelombangJadi ombak pemecah menghempaskan di atas batuMemercikan air ke udaraKering pulang ke lautanSelang beberapa saat kembali tiap ombak lautanSelalu kembali lagi ke batu-batuanMenumpahkan suara alamKedengar di jiwa penuh Pantai Ombak Yang Ucapkan KangenDebur ombak di pantaiPecah di atas batu karangMemercik sampai ke mukaSentuh dengan tangan sudah menyampaikan kabarSebuah kangen dari terlalu jauhBagiku yang sepiMenanti dalam kamu di siniWahai idola hatiSetiap senjakalaKupuisikan namamu dengan lengankuPada bibir pantai yang rinduMungkin kau di situRasakan kedatangankuYang ditangkap PantaiSajak Pantai Tentang Cinta Kita PisahSudah mekar kembang cintaDi taman-taman penuh keinginan dalam jiwaMoga saja jadi periode terbaikKutunggu-tunggu dalam bertanyaKapankah waktunya untuk bersama?Ah entahlah kenapaJalan hidup tidak sesuai dengan gagasanAku mengharap, kau berikan sedihAku minta, kau menampikAku memberikan, kau sampai juga telahKemungkinan berikut waktunya pisahPerlu diingat masa lalu lamaBiarkanlah dia jadi sekadar Puisi Tentang PantaiItu barusan contoh-contoh sajak puisi tentang pantai mudah-mudahan dapat memberinya ide ya untuk kalian semuanya...===========================Argumen Kenapa Anda Harus Menyempatkan Waktu untuk Matahari TerbenamMatahari terbenam memang romantis, menginspirasi, dan instagramable, tetapi umumnya dari kita cuman menyempatkan diri untuk pengalaman khusus ini saat kita sedang liburan. Newsflash - Anda tak perlu ada di tempat yang eksotik, bebas dari kewajiban, untuk nikmati peristiwa matahari terbenam yang menentramkan, mengganti hidup, dan keluar dan terbenam tiap hari, di mana saja Anda berada. Diamkan saya ulang Setiap. Lajang. Hari. Jadi tidak ada argumen kenapa Anda tidak bisa menyempatkan beberapa saat untuk isi hari Anda dengan fenomena dan stop untuk akan membuat Anda dalam situasi hati yang lebih baik. Atmosfer yang baik? Daftarkan aku. Riset memperlihatkan jika matahari terbenam banyak memiliki dampak psikis yang tingkatkan kepuasan periode panjang dalam kehidupan dan faedah fisik dan sudah bisa dibuktikan hilangkan stres. Maka lain waktu Anda alami hari yang berat, pergilah ke arah tempat favorite Anda dan tonton kekuatiran Anda memberikan Anda argumen untuk ke luar. Mereka tidak mengatakan jam ajaib tanpa alasan. Ambil cuman beberapa saat dari hari Anda untuk alami beberapa saat mengagumkan dari matahari terbenam akan percuma - bahkan juga bila Anda harus kembali lagi ke kantor sesudah itu. Alam ialah bahan bakar alami untuk jiwa, dan cuman 10 sampai 20 menit angin segar bisa membuat Anda berasa terkonsentrasi dan akan memberikan inspirasi Anda. Ada argumen kenapa matahari terbenam sering jadi sumber ide untuk penyair, romantika, dan penulis. Pengalaman kekal dan kuat mempunyai komponen religius transenden yang bisa mempunyai dampak positif, pengobatan, inovatif dan restoratif saat diintegrasikan ke kehidupan setiap hari atau kehidupan mingguan seorang. Diamkan warna mistik langit memberikan inspirasi Anda untuk melukis gambar hidup Anda yang paling cantik. puisi tentang pantaiIni akan membuat Anda lebih mengucapkan syukur untuk Bumi. Kecantikan membuat bertambah hidup dan membuat lebih bermanfaat. Sudah bisa dibuktikan jika melihat matahari keluar atau terbenam memberikan Anda pikir sukur yang lebih bagus untuk bumi. Saat Anda terjebak dalam keelokan alam Bumi seperti matahari terbenam, Anda melepas diri dari semua masalah dan rasakan tingkat kepuasan dan rasa sukur yang semakin tinggi atas apa yang terjadi di muka Anda. puisi tentang pantaipuisi tentang pantai - Ini perlambat waktu. Beberapa orang akan sepakat jika warna hangat matahari terbenam berkekuatan untuk hentikan nyaris seluruh orang di lajur mereka. Sesudah Anda memperoleh sasaran yang pantas untuk Instagram, beri perhatian terdiri pada lukisan yang sedang dibikin secara ajaib pas di muka mata Anda. Saat perhatian Anda seutuhnya terpikat oleh beberapa warna langit yang mengagumkan, Anda betul-betul salah jalan di saat perlambat waktu dan itu. Ini ialah wujud meditasi dan memungkinkannya Anda menjernihkan pemikiran dari semua yang terjadi di luar contoh lihat jika saya dengan sadar - atau mungkin tidak sadar - selalu menyempatkan diri untuk ambil photo matahari terbenam - apa itu jalan ke mobil saya, menyaksikan ke luar jendela rumah saya, atau mungkin dengan menyengaja berkendara ke tempat di mana saya bisa nikmati ia dan stop. Jadi saya ingin share beberapa koleksi bernilai saya dengan Anda. Saya akan mengagumi akan realita jika Anda tidak pernah alami matahari terbenam yang sama dua kali; masing-masing benar-benar spesial dengan triknya sendiri yang unik. puisi tentang pantai PuisiOmbak Di Pantai. Puisi Ombak Menghempas Di Atas Batu. Debur Ombak Yang Mengucapkan Rindu. Memecah Di Tepi Pantai, Angin Berhembus Lembah Lembut. Seringkali ketika hati resah, aku datang ke pantai. Menyaksikan ombak dan deburannya. Ketika nyanyian ombak terdengar, resahku akhirnya mulai berkurang.
Ilustrasi Puisi tentang Pantai untuk Tenangkan Diri. Foto Unsplash/Sean tentang Pantai untuk Tenangkan DiriIlustrasi Puisi tentang Pantai untuk Tenangkan Diri. Foto Unsplash/frank datang menerjang ke pantai kelabu yang cemberutKuat dan kuat, ia bernapas dan mengaumMengalir dan membelai setiap butir pasirPelukan hangat antara laut dan daratJauh di atas, seekor burung camar membubung tinggiSayap kemurnian itu menyebar untuk terbangBerjuang tinggi melawan awan gelapDalam angin yang bertiup kencang, terbang anggun dan banggaDi bawahnya, pasirnya lembut dan hangatDipahat oleh alam, melewati badaiPertempuran penuh gairah antara ketenangan dan kemarahanAwal babak baru, jangan membalik halaman terakhirAku mendengarkan lagi deburan ombak yang berbisikMusik alam yang menenangkan dan beraniKekuatannya tidak diketahui, keheningannya liarMisterius dan magis, klaim bumi harta karunMatahari dan pasir berjalan beriringanSuara ombak konstanAda bau asin di udaraLaut terlihat melalui kabutOrang tua membawa anak-anak merekaDan melihat mereka bermain di pasirMereka membantu melompati ombakDengan berpegangan tangan kecilPara remaja memancarkan vitalitas dan kemudaanMereka tahu bahwa mereka sudah dewasaMereka melangkah dan berjingkrak dan menari-nariSeolah-olah mereka berada di atas panggungJika seseorang beruntungSambil melihat ke lautMereka mungkin melihat beberapa lumba-lumbaBerenang dengan anggunTaburkan, remas di antara jari-jari kakikuBau laut ke hidungkuAku bisa merasakan setiap butir pasirjatuh dari udara ke tangankuKerang yang kutemukan di sepanjang pantaiDiambil oleh burung-burung yang terbang dan membubungMereka berkilau seperti ombak lautanDan membawa pasir dari semua danauAku berjalan menyusuri ujung lautDi situlah jejak kakiku meninggalkan bekasAku berjalan sampai ke ujung negeriNegeri yang menyimpan pasir indah iniSaat aku berbaring di pasirDan melihat ke langitaku bisa melihat matahari bersinar seperti berlian di ketinggianDeru ombak menyapu tanpa henti di pantaiIni adalah sensasi musim panas yang aku kagumiTidak ada yang bisa menggantikan momen iniLupakan semua beban pikiran sehingga pikiranku bebasSaat semua masalahku mulai terasa menjauhaku masuk lebih dalam ke air yang deras, membiarkan ombak mengendalikanIni adalah sensasi musim panas yang aku kagumiMercusuar dan kerangSepanjang pantai asinBisikan anginMembawa layang-layang terbang bersama burungPeselancar mengendarai ombakSeperti anak kecil dengan sepeda baruSementara istana dibangun untuk rajaTunggu air pasangSepanjang garis pantai tak berujungKami akan menonton perahusungguh keindahanmu sangatlah menakjubkan
DiBibir Pantai. Di bibir pantai Kejar-kejaran ombak terjadi Lomba-lomba Mengunjungi bibir pantai Basahlah tercumbui. Pagi ini aku di sini Tapak kakiku kini Menikmati hari tenang Laut indah pun aku bermain. Laut kukagumi Yang selalu setia pada ombak Sapaan sejuk Kekaguman semakin memuncak. Di pagi ini Larilari kecil dari anak anak Kehangata keluarga juga terasa
Kita memahami bahwa puisi alam adalah puisi yang bertemakan tentang puisi yang berbicara tentang laut, matahari, angin, gunung, pantai, sawah, ladang,, dan lain Angin lautPencipta KuntowijoyoPerahu yang membawamutelah kembalientah ke manaangin laut mendorongnya ke ujung duniaEngkau tidak mengerti jugaDuduklahpulang dan engkaumereka berdiri di pantaimenantikanbarangkaliseseorang akan datang dan menebak teka-teki itu...Prof. Dr. Kuntowijoyo ma adalah seorang budayawan, sastrawan, dan sejarawan dari Indonesia. Beliau dilahirkan pada 18 September 1943 di Bantul , Jogjakarta. Beliau meninggal pada 22 Februari 2005 di kota yang bisa dikatakan seorang budayawan yang serba bisa. Tulisan-tulisannya sangat mendalam misalnya dalam bidang sejarah maupun serba bisa maka kuntowijoyo memiliki karya dibidang cerpen, novel, puisi, hingga drama. Selain itu beliau juga memiliki analisis yang kuat di bidang sosial politik ekonomi budaya, sejarah, hingga agama SAJAK MATAHARIPengarang RendraMatahari bangkit dari permukaan samodra keluar dari mulutku,menjadi pelangi di keluar dari jidatku,Wahai kamu, wanita miskin !kakimu terbenam di dalam harapkan beras seperempat gantang,dan di tengah sawah tuan tanah menanammu !Satu juta lelaki gundulkeluar dari hutan belantara,tubuh mereka terbalut lumpurdan kepala mereka berkilatanmemantulkan cahaya mereka menyalatubuh mereka menjadi baradan mereka membakar adalah cakra jinggayang dilepas tangan Sang menjadi rahmat dan kutukanmu,ya, umat manusia !..WS Rendra adalah penyair, dramawan, aktor, dan sutradara teater berkembangsaan dikenal baik oleh bangsa Indonesia. WS Rendra dijuluki dengan si burung merak. Bakat sastranya sudah terlihat semenjak dia duduk di bangku Rendra seringkali menulis puisi, cerpen, drama, untuk keperluan teater nya pun terlihat manakala beliau tampil di panggung. Karya-karyanya tidak hanya dikenal di dalam negeri, akan tetapi juga di luar negeri. Bahkan beberapa karyanya telah diterjemahkan ke dalam bahasa India, Jepang, Inggris, Belanda dan kumpulan puisi dan sajak nya adalah titik 2 balada orang-orang tercinta, Blues untuk Boni, kumpulan sajak, sajak-sajak sepatu tua, nyanyian orang urakan, disebabkan oleh angin, dan perempuan yang SETELAH HUJANPencipta Cahya AWAwan kelabu telah pergiSuara guntur yang menggelegar telah berhentiRintik air dari langit tak lagi turunTanah yang kering telah menjadi becekTumbuhan yang layu telah subur kembaliSungai yang kering terisi kembaliBinatang – binatang yang kebasahan mulai mengeringkan tubuhnyaPohon – pohon mulai menyerap air yang jatuh dari langit dengan ujung akarnyaItulah keadanmu setelah hujanSemoga tetap begitu selamanyaDemi keselamatan umat manusia..Cahya aw tidak terlalu dikenal sebagai seorang sastrawan. Mungkin dia adalah seorang blogger yang menuliskan puisi-puisinya di demikian, karya-karyanya sangatlah bagus dan indah. Salah satunya adalah puisi "hutan setelah hujan".Dalam puisi diatas, Cahya aw bisa menggambarkan alam dengan demikian indahnya. Para pembaca seolah-olah bisa turun langsung ke alam dan merasakan lumpur, basahnya hujan, baunya tanah, dan menatap Haris Rahmat NugrahaBergulung-gulung ombak dilautBerkejar memecah di tepi pantaiMelemparkan karang,dan aneka keong IndahYang mati,dari dasar lautanDeburan ombak terdengar tiada hentiSeolah memberi pesan kepada kitaBahwa Tuhan Maha PenyayangTak pernah berhenti memberkati kita..Pencipta puisi diatas adalah Haris Rahmat Nugraha. Seperti Cahya aw, Haris Rahmat Nugraha juga bukanlah nama yang dikenal dalam dunia sastra. Namun berkat teknologi, dunia internet yang begitu maju, setiap orang bisa menumpahkan idenya. Salah satunya melalui puisi seperti yang ditulis oleh Harris Rahmat Nugraha yang berjudul "ombak", menggambarkan suasana di pantai. Dan lebih khusus mengenai ombak yang menghiasi pantai diceritakan bagaimana karakteristik ombak yang selalu bergulung-gulung, berkejaran, pecah di tepi pantai, dan melemparkan berbagai hewan amanat yang terdapat dalam puisi tersebut adalah agar kita menyadari bahwa rahmat Tuhan tidak akan pernah berhenti sebagaimana ombak yang tidak pernah berhenti GUNUNG KITAPencipta Ade SulaimanGunung-gunung menjulang tinggiDi sinari oleh sang mentariSeperti bidadari yang cantikTapi sekarangKeindahan itu telah hilangKarena ulah para manusia rakusOh.........tuhan tolongAgar aku bisa mekihatKeindahan yang hilang ituKembali..Pengarang atau pencipta dari puisi yang berjudul "nasib gunung kita" adalah Ade Sulaiman. Puisi alam di atas tidak menceritakan tentang keindahan. Melainkan tentang kerusakan alam yang diakibatkan oleh manusia itu bait pertama Ade Sulaiman menggambarkan bagaimana indahnya gunung yang tinggi laksana tetapi kegiatan manusia telah membuat gunung tersebut hilang. Mungkin diambil pasir atau batu-batuan nya. Sehingga kecantikan dari gunung tersebut sirna. .
PuisiOmbak Oleh: Arjun Zazaq. Riak- riakmu menggoda. Buih-buih putih kian menghanyutkan. Larut sendiri menikmatimu. Tersenyum sendiri menginggatmu. Ombak tenang dan datar. Anggun meyapu sebahu rambutku. Duduk terbentang di atas karang. Menghilang sejenak. Origin is unreachable Error code 523 2023-06-16 104259 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d8272e28d831ca7 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Lalumenyimpannya di dalam ombak. Tetapi percayalah. Cintaku akan tetap indah seperti pantai. 4. Puisi Tentang Pantai Dan Nelayan. Puisi tentang pantai dan nelayan biasanya dibuat oleh pujangga-pujangga idealis. Karena kata-kata indah ini muncul setelah melihat kehidupan nelayan yang sejatinya tidak seindah pantai dan lautnya.
Daerah di tepi laut selalu memiliki pantai. Pantai menjadi ciri khas bagi mereka yang hidup di daerah pesisir. Menikmati pantai sangatlah menyenangkan. Tidak mengherankan banyak orang yang membuat puisi tentang pantai. Pantai sangatlah indah. Sehingga menjadi inspirasi dalam membuat puisi. Berikut ini adalah beberapa puisi tentang pantai untuk anak-anak SD. Indahnya ombakmu Memecah kesunyian Menerjang batu karang Wahai pantai yang indah Kirimkan lagi ombakmu Agar hatiku bahagia Sambil bermain pasirnya. Contoh di atas merupakan gambaran keindahan pantai dengan ombaknya. Pantai Nusantara Indonesia mempunyai banyak pantai. Hal ini karena negera Indonesia merupakan negara kepulauan. Alamnya begitu indah. Anak-anak bisa diajarkan puisi tentang alam, seperti pantai, gunung, danau, dsb. Nama-nama pantai di Indonesia 1. Pantai Pangandaran 2. Pantai Parangtritis 3. Pantai Air Manis 4. Pantai Licin 5. Pantai Tirtamaya 6. Pantai Ora 7. Pantai Tanjung Klayang 8. Pantai Pok Tunggal 9. Pantai Wediombo 10. Pantai Gigi Hiu 11. Pantai Klayar Apa saja yang bisa diceritakan dalam puisi bertemakan pantai? Tentunya banyak sekali hal yang bisa kita ceritakan ketika menulis tentang puisi pantai. Berikut ini beberapa hal yang bisa kamu jadikan tema puisi tentang pantai. 1. Ombak 2. Lautan 3. Pasir 4. Batu Karang 5. Angin pantai 6. Perahu nelayan 7. Senja di pantai 8. Pantai yang kotor 9. Menjaga kelestarian pantai 10. Berlibur ke pantai. 1. Debur-Debur Ombak Di Pantai Setiap pantai berombak. Sebagian ombaknya besar, sebagian kecil. Berkecupak suaranya ketika masuk ke sela-sela bebantuan. Ombak Lembut Oh ombak di pantai Kamu selalu berderai Pecah di antara pasir Meninggalkan buih. Sentuhlah kakiku Biar basah semuanya Aku ingin main denganmu Hingga datang waktu senja. Sentuhan Pasir Kubuat istana pasir Di tepi pantai yang sangat indah Angin datang mendesir-desir Semua anak berbahagia. Telah kubangun sebuah istana Datang ombak memecah Di tepi pantai airnya tumpah Istana pasirku terpecah belah. Mencari Kerang di Antara Ombak Pantai Ombak pantai yang berderai Alangkah setia menemaniku Mencari udang dan kerang Di antara bebatuan. Ombak datang bergiliran Pecah satu datang yang lain Seolah ingin bermain denganku Menikmati pantai seharian. Puisi Tentang Alam Pantai merupakan salah satu bagian dari alam. Alam begitu sangat indah. Oleh karena itu kita lihat lebih dalam. Baca di Puisi Tentang Alam Ombak Laut Biru Ombak laut biru Menemani perahu Nelayan yang bekerja Mencari ikan ke samudra. Ombak laut biru Seperti nyanyian suaranya Menghiasi keheningan alam Menghadirkan suasana ceria. 2. Di Tepi Laut, Di Pantai Senja Alam yang indah selalu menggugah. Sudah ada puisi 75 puisi tentang alam untuk anak-anak. Mulai tentang matahari terbit sampai tentang lingkungan. Dan sekarang puisi tentang pantai. Kumpulan puisi pantai yang indah dalam puisi anak-anak. Pantai Ceria Di tepi pantai yang indah Hatiku selalu ceria Menatap alam raya Lautan yang amat luasnya. Di tepi pantai waktu sore Bersama ayah ibu tercinta Rasanya ingin terus bermain Dengan waktu menjadi lupa. Berjalan di Tepi Pantai Kusaksikan pantai indah Sembari menapaki pasirnya Berjalan bersama ombak kecil Kadang berlari penuh ceria. Pantai oh pantai tempat wisata Indahmu sungguh mempesona Memanjakan semua mata Itulah anugerah Tuhan yang Esa. Laut Biru Laut biru Alangkah tinggi ombakmu Dengan suara menderu-deru Kalau pecah kau bergemuruh. Laut biru hebat dirimu Membawa ombak ke tepi pantai Besar bagaikan perahu Bergulung-gulung dengan indahnya. Indahnya Pantai Indonesia Berjajar pulau-pulau di Nusantara Mengambang di antara lautan Memiliki beribu pantai Laksana permata. Indahnya pantai Indonesia Menjadi wisata dunia banyak orang berkunjung dari kota ke kampung-kampung. 3. Pasir Putih di Tepi Pantai Pantai berbeda-beda. Yang paling indah adalah pantai yang airnya biru, pasirnya putih, dan ada nyiur daun kelapa. Juga batu-batu putih yang bergeletak di sana. Pantai Biru, Pasir Putih Pohon kelapa berdiri cantik Menaungi pasir putih Pantai berderai membawa ombak Rasa damai di dalam hati. Pasir putih lembut di kaki Mengundang rindu untuk kembali Esok aku akan berkunjung lagi Ke pantai yang indah ini. Butir-Butir Pasir Putih Wahai pasir putih Dari mana engkau berasal Terhampar sepanjang pantai Tempat bermain si anak manja. Wahai pasir putih Siapa yang meletakan kau di sana Wajahmu terlihat indah Tempat aku membuat istana. Pasir Pantai Ombak Lautan Pasir ombak berdiam diri Ketika ombak menari-nari Anak-anak lama menanti Kapan ombak datang kembali. Pasir pantai tempat si kaki tempat kerang bersembunyi diterpa cahaya mentari bila kupandang indah sekali. 4. Batu Karang Dihempas Ombak Lautan Kalau berbicara tentang pantai, tak lengkap rasanya tanpa berbicara tentang batu karang. Banyak pantai yang memiliki batu karang. Batu karang berfungsi untuk menahan ombak supaya tidak menghancurkan pantai. Dari mana batu karang berasal? Koral atau karang adalah invertebrata laut yang termasuk dalam kelas Anthozoa dari filum Cnidaria. Mereka biasanya hidup dalam koloni yang padat dari banyak polip individu yang identik. Koral mencakup pembangun terumbu karang yang mendiami lautan tropis dan mengeluarkan kalsium karbonat untuk membentuk kerangka keras. Karang memang sangat indah. Tempat bermain si ikan. Semua keindahan itu merupakan ciptaan Tuhan. Ombak Di Batu Karang Kalau kulihat batu karang Sungguh ia bagai pejuang Menyambut ombak lautan Tetap kokoh tidak gentar. Ombak menerjang batu karang Tekun teliti menyerah pantang Walau harus sepanjang zaman Sudah pecah kembali pulang. Pantai Berbatu Karang Pantai ini berbatu karang Yang setia menanti gelombang Tak peduli malam atau siang Pada ombak selalu menghadang. Aku ingin seperti karang Yang kokoh saat berjuang Menyerah ia berpantang Walau ombak datang menyerang. Menghempas Batu Karang Ombak menghempas batu karang Bunyi berdebur –pun terdengar Bagai suara yang bersorai Menemani sejuk pantai. Angin datang sepoi-sepi Menyentuh nyiur kelapa Laut terus melambai Dengan ombak yang semampai. 5. Angin Sepoi di Pantai Apa yang dirindukan di pantai selain ombak dan pasirnya? Jawabannya adalah angin sepoi. Pantai selalu menghadirkan angin sepoi, hampir tak pernah henti. Maka jika bicara tentang pantai, kitapun jangan melupakan angin sepoinya. Angin sepoi-sepoi datang bersemilir. membawa kabar kepada pantai. meniup wajahku bajupun berkibar rambut terurai merasakan angin pantai. 6. Keindahan Alam Pantai Aku berjalan di tepi pantai Menikmati alam yang permai Ombak bergulung di kejauhan Pecah di tepi begitu renyai. Burung-burung riang bernyanyi Menyapa insan yang terpukau Angin bertiup tiada henti Hingga surya bercahaya silau. 7. Keindahan Ombak Di mana ombak mengalun Di lautan hingga ke tepi Dari jauh ia bergulung Di pantai pecah mengusir sepi. Di mana ombak menghempas Di batu karang yang keras Selalu begitu sepanjang hari Tekun menyapa tiada henti. 8. Nyiur Hijau Di Tepi Pantai Nyiur hijau melambai-lambai Saat tertiup angin pantai Berdiri pohonnya amat tinggi Mungkin usianya sudah tua. Bermain anak-anak di sini Bermain ombak dan pasir putih Kepada nyiur mereka tak peduli Tapi di hati merasa bahagia. Pantaiku pantai rupawan Setiap orang pasti tertawan Menatap indahnya di pagi hari Tak bosan hingga datang senja. 9. Lukisan Pantai Senja Pantai senja selalu indah Awannya tipis semu merah Di hamparan langit membentang. Ombak pantai bersuara mesra Dalam alunan yang berirama lalu camar terbang melayang. Keindahanmu tak terkira Suaramu merdu menggema Gemuruhmu renyah di jiwa. 10. Sapuan Ombak di Pantai Ombak menyapu serata pantai Buihnya putih berderai-derai Angin menghembus meniup bayu Pantai senja menyimpan rindu. Wahai lautan yang sangat luas Gerangan apa yang kau bawa? Apakah engkau membawa kabar Tentang perahu yang berlayar. 11. Perahu Nelayan di Pantai Sebagian pantai mempunyai perahu. Berjejer saat bersandar. Mereka biasanya melaut mencari ikan. Ketika di tepi pantai itu, perahu berayun-ayun oleh ombak. Di atasnya terdapat bendera yang berkibar. Perahu Nelayan Terombang-ambing di tepi pantai Oleh ombak yang berderai Tetap teguh perahu nelayan Turun ke laut tak pernah gentar. Mengarungi luas lautan Tak takut dengan terjangan gelombang Alangkah hebat perahu nelayan Menyusuri misteri alam. Perahu Bersandar Perahu nelayan berjajar Dengan warna aneka rupa Bendera di atas berkibar-kibar tanda siap ke samudra. Kau berlayar sangat jauh Mencari ikan di jantung lautan Ditunggu ketika pulang Membawa seonggok kekayaan. 12. Menjaga Kelestarian dan Kebersihan Pantai Pantai merupakan anugerah Tuhan. Kita melihat keindahannya. Selain keindahan pantai menyimpan berlimpah kekayaan. Para nelayan mencari ikan dimulai di pantai. Oleh karena itu, jagalah kelestariannya. Jangan sampai kotor. Karena apabila banyak polusi, maka ikan-ikanpun akan mati. Pantai yang indah tak ada lagi. Pantaiku oh Pantaiku Dahulu kamu sangat indah Pantainya bersih sedap dipandang membuat kagum semua orang kalau bermain hatiku senang. Tapi mengapa semua berubah Dulu yang bersih sekarang kotor Banyak orang tak peduli Membuat sampah sembarangan. Pantaiku yang Kucinta Pantaiku yang kucinta Mengapa kau kini menderita Sampah berserakan dimana-mana Siapakah yang telah membuangnya? Mengapa begitu tega Membuatmu kotor sengsara Apakah mereka tak punya hati Merusakmu sampai begini? Jagalah Kelestarian Pantai Alangkah indahnya alam Nusantara Terbentang luas di peta dunia Banyak orang jatuh cinta Pada setiap keelokannya. Pantainya terhampar di tepi pulau Menyambut ombak yang berdebur Jagalah ia jangan sampai hancur Agar lestari sepanjang masa. 13. Berlibur Pergi Ke Pantai Tak lengkapnya rasanya apabila membuat puisi tentang pantai tanpa menyertakan tentang liburan. Berlibur ke pantai sangatlah keren. Banyak lho orang luar yang datang ke Indonesia hanya ingin melihat pantainya. Pergi Ke Pantai Siapa yang hatinya tak senang Bila liburan pergi ke pantai Menyaksikan ombak lautan Beramai-ramai dengan teman. Semua terlihat bahagia Main di pantai dengan pasirnya Ada juga yang berenang Di tepi saja agar tak dalam. Pantai Tempat Berliburku Puas sudah aku berlibur Jalan-jalan untuk menghibur Melihat pantai dengan ombaknya Main pasir di tepiannya. Kami bermain membuat rumah Ada juga yang menulis Di atas pasir bisa apa saja Sambil menunggu sapuan ombak. Kami menangkap banyak kerang Banyak pula berbagai binatang Lucu-lucu sangat menggemaskan Kujadikan sebagai teman. . . karya Anna Noer Jannah.
10 Perhatikan cuplikan puisi Amal Hamzah yang berjudul "Laut" berikut ini! Berdiri aku di tepi pantai. Memandang lepas ke tengah laut. Ombak pulang, memecah berderai. Keribaan pasir rindu berpaut. Cuplikan puisi di atas melukiskan
– Puisi keindahan alam pantai pada postingan kali ini berisi beragam puisi karangan kami yang dikarang sengaja sebagai salah bentuk apresiasi keindagan akan laut dan pantai sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa. Di mana ciptaanNya begitu indah tak terkira. Daftar Puisi Keindahan Alam Pantai Lukisan Membiru Bibir Pantai Laut yang Kaya Sinar Cahaya Biru Lautku Di Bibir Pantai Puis-puisi ini mungkin juga mampu menyadarkan kita bahwa bahari Indonesia sangatlah kaya akan sumber yang tak terbatas agar kita bisa memelihara dan memanfaatkannya sebaik-baiknya. Selamat membaca! Lukisan Membiru Terpaan angin yang berhembus Hamparan pasir yang selalu dikunjungi deburan ombak Kilatan cahaya ikut serta di sana Alami yang penuh imaji dan siratan keindahan semesta Kemegahan karang yang berdiri kokoh Keluasan langit yang membiru Warna yang berpendar oleh angin Lukisan biru telah tercipta Pesona pantai Keabadian karya Sang Esa Manusia bringas mulai berikut campur Lukisan itu terobek Kemarahan alam, Musibah dari laut Siapa salah? Manusia,, Lukisan ini Kelestarian dan kealamian ini Kini cucuku tak dapat menikmati Bibir Pantai Di sini, Ombak berkejaran Berlomba, Mengunjungi bibir pantai Mencumbu hingga basah Di sini, Aku berdiri Lepas Memandang Di sini, Aku berada Di sini, Kerauhan banyak umat Mainan pasir mendudukan kami Ombak berdatangan dan bekejeraran Di sini, Keong-keong kecil menari Nafkah untuk sanak keluarganya Sebagai hiasan bibir pantai Di sini, Surai terbang bersama hilir angin Tenang dan sejuk Latu dan pantai Keindahan yang tak pernah raib oleh masa Semoga ini benar Laut yang Kaya Karang ditampar ombak Gelombang terbentuk oleh hembusan angin Di tepi pantai angin bergemuruh Sedih pun sirna menjadi senang Lautku begitu indah Luas dan biru terbentang di sana Mahkluk hidup menjadikan habitatnya Di balik terumbu mereka bersemayam Kekayaan lautku Limpahannya menjadi sumber hidup Macam-maca kehidupan Sumber daya alam pun menjadi Indah dan kayalah lautku Bermanfaat bagi insan Indonesia memiliki anugerah Dari Sang Khalik Sinar Cahaya Biru Mataku meraba biru Kulitku terbelai angin yang dingin Hati ini tenang dan sejuk Pantai kurapal Kayanya laut Biru cahayanya Tak bersahaja Ini pun memang diciptakan Terbang adalah inginku Melintasi birunya laut bersama makhluk bersayap Rasanya berangan Susahku terbang bersama angin Indahlah lautku Teduhlah di pinggir pantai Duduk di sini, Banyak orang, Karya Tuhan telah dinikmati Langit dipandangi Sebagai atap tempat bergaduh dan berteduh Aku duduk di sini Safir berbunyi dan terlihat Tempat rindang teduhku Indahnya laut kunikmati kembali Lautku Lautku Tenangku adalah birumu Kagumku nadalah birumu Manjanya mataku adalah birumu Lautku Kejarkejaran ombak Bibir pantai tercumbui Debur dan batu asyik bermain Lautku Biru membentang Kaki Saujana adalah tempatmu Hangatnya dirimu menyapa kami Lautku Kayamu Mutiaramu Ikan ikanmu Ada di perutmu Kau mengandung akar biru Lautku Pandanganku adalah kau Kulitku terjamah oleh angin Biru kupandang Hingga buta menghampar Di Bibir Pantai Di bibir pantai Kejar-kejaran ombak terjadi Lomba-lomba Mengunjungi bibir pantai Basahlah tercumbui Pagi ini aku di sini Tapak kakiku kini Menikmati hari tenang Laut indah pun aku bermain Laut kukagumi Yang selalu setia pada ombak Sapaan sejuk Kekaguman semakin memuncak Di pagi ini Larilari kecil dari anak anak Kehangata keluarga juga terasa Bola bola volly pun terhempas Itulah puisi keindahan alam pantai yang bisa kita nikmati bersama pantai. Semakin sejuk jika kita bacakan puisi ini ketika kita berada di pantai. Daftar Puisi Keindahan Alam Pantai Lukisan MembiruBibir PantaiLaut yang KayaSinar Cahaya BiruLautkuDi Bibir Pantai
Pestapernikahan di tepi pantai Hawaii menjadi kacau setelah ombak besar menerjang, videonya beredar luas dan menjadi viral di media sosial (medsos). Kamis, 4 Agustus 2022; TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah ombak besar membuat pesta pernikahan di tepi pantai Hawaii menjadi kacau. Pasangan yang menikah, Riley dan Dillon Murphy, tentu tak menyangka
PertanyaanCermati teks puisi berikut Ombak memecah di tepi pantai Angin berhembus lemah-lembut Puncak kelapa melambai-lambai Di ruang angkasa awan bergelut Burung terbang melayang Serunai berseru adikku sayang Pelikan bernyanyi berimbang-imbang Sumber google Tema teks puisi di atas adalah….Cermati teks puisi berikut Ombak memecah di tepi pantai Angin berhembus lemah-lembut Puncak kelapa melambai-lambai Di ruang angkasa awan bergelut Burung terbang melayang Serunai berseru adikku sayang Pelikan bernyanyi berimbang-imbang Sumber google Tema teks puisi di atas adalah…. KesunyianKelembutanKemesraanKedamaianKeindahanARMahasiswa/Alumni Universitas IndonesiaJawabantema yang mendasari puisi tersebut adalah tentang yang mendasari puisi tersebut adalah tentang adalah pokok pikiran dasar untuk mengembangkan dan membuat puisi. Puisi tersebut menggunakan pilihan kata yang dapat mendamaikan hati, misalnya ombak, lembut, melambai, melayang, dan bernyanyi. Jadi, tema yang mendasari puisi tersebut adalah tentang adalah pokok pikiran dasar untuk mengembangkan dan membuat puisi. Puisi tersebut menggunakan pilihan kata yang dapat mendamaikan hati, misalnya ombak, lembut, melambai, melayang, dan bernyanyi. Jadi, tema yang mendasari puisi tersebut adalah tentang pemahamanmu bersama Master Teacher di sesi Live Teaching, GRATIS!4rb+Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!
Ditepi pantai. Ombak berderai di tepi pantai, angin berembus lemah-lembut. Puncak kelapa melambai-lambai, di ruang angkasa awan bertabut. Burung terbang melayang-layang, Dalam puisi Amir Hamzah jarang ada kata yang ganjil, apalagi satu, dua, dan tiga bait lengkap yang ganjil. Dalam konteks sajak, bait keempat ini yang agaknya baru

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Malam..bagai gumpalan cahaya yang selalu berubah warnaSepi semakin menepi mencari sunyi mentertawai diriDi kota terlalu bising, aku pengap tak tau harus ke mana Berlari aku ke tepian laut, berada di tepi pantai seperti hantu menggilai irama ombak memojokkan diri Aku terpojok pada pikiranku sendiri menghindari keramaian, membutuhkan sunyi untuk kunikmati maknanyaMalam hening membisikkan rindu yang kugantungkan di ujung senjaLalu ku dengar merdu alam semesta menyanyikan lagu untukku Hatiku tenang dan aku terhanyut pada buaian angin malam yang menghempas mesra di tubuhku Ah jiwa... betapa rapuh dirimu hingga harus menemui ombak, menepi di pantai, menikmati angin sepoi, mendekap dingin dalam cumbuan cahaya malamTapi ingatkah engkau bahwa malam pasti berujung, bergegaslah hampiri tempatmu semestinya bukan termenung di tepian air bergelombang yang kapan saja bisa menggulungmu Pulanglah...Malam telah larut*Lina_HafsLombok Lihat Puisi Selengkapnya

.
  • ki2cp5c0qm.pages.dev/235
  • ki2cp5c0qm.pages.dev/265
  • ki2cp5c0qm.pages.dev/181
  • ki2cp5c0qm.pages.dev/200
  • ki2cp5c0qm.pages.dev/370
  • ki2cp5c0qm.pages.dev/436
  • ki2cp5c0qm.pages.dev/30
  • ki2cp5c0qm.pages.dev/106
  • puisi ombak di tepi pantai